Nausicaa: Berselaras Di Lembah Angin



Nausicaa of the Valley of the Wind” cerita tentang gelut anak perempuan, Nausicaa dari Lembah Angin yang ingin menyelaraskan kehidupan manusia dengan alam. Film ini ditulis oleh Hayao Miyazaki dan diramu dari dunia fantasi, dongeng dan sains. Bahkan kalau diperhatikan dengan teliti mungkin saja Hayao Miyazaki terinspirasi dari cerita “The Odyssey” karya terbesar penulis Homer dari Yunani. Sepertinya “Nausicaa of the Valley of the Wind” menginspirasi film-film Studio Ghibli yang didirikan oleh Hayao Miyazaki bersama kawan-kawannya.
Di awal film kita disuguhkan dengan pemandangan daerah yang dipenuhi tumbuhan seperti jamur. Dan seorang pria pengelana (Lord Yupa) menyusuri daerah tersebut menggunakan masker yang menunjukkan bahwa tumbuh-tumbuhan itu dipastikan beracun. Lord Yupa diselamatkan oleh Nausicaa ketika berlari dari kejaran Ohmu serangga besar mirip kalomang. 

Plot film disetting mirip negeri Kincir Angin, masyarakat dibuat hidup dizaman Victoria. Tetapi pesawat terbang menjadi kendaraan utama di Lembah Angin. Bahkan lebih maju dari pesawat zaman sekarang. Kehidupan normal masyarakat di Lembah Angin tidak berlangsung lama. Setelah sebuah pesawat jatuh dan membawa spora-spora dari  Fukai. Kejatuhan pesawat ini mungkin sama dengan drama kejatuhan Adam dan Hawa dari surga. Seluruh scene film berikutnya adalah proses perjuangan Nausicca menghadapi takdir Lembah Angin.  
Dunia yang ditawarkan “Nausicaa of the Valley of the Wind” adalah dunia pesakitan, dunia yang hancur setelah era industri. Manusia menghadapi kelaparan, peperangan ditambah lagi serangan Fukai. Mirip senjata biologis yang ditembakan oleh militer yang berperang di Timur Tengah. Cara kerja senjata biologis  meledak dan membuyarkan isinya kesegala penjuru arah mata angin diudara dan meracuni rakyat sipil terutama anak-anak dan perempuan. Begitu pula cara kerja Fukai mengotori udara membawa spora-spora tumbuhan hutan. Fukai tercipta dari hasil akumulasi keserakahan era industri. Lebih mengerikannya Fukai merupakan habitat hidup hewan-hewan sejenis serangga yang mematikan .
Nausicca memiliki kelebihan berkomunikasi dengan serangga-serangga di Fukai terutama Ohmu serangga terkuat. Nausicca menjadi penghubung antara dunia manusia dan Fukai yang dikuasai oleh serangga. Kehadiran Fukai membuat takut orang-orang, sehingga membalas ketakutan tersebut dengan penghancuran. Penghancuran yang sangat teroganisir dari Panglima perang kerajaan Tolmekia, Kushana. Dengan membangkitkan Pasukan Raksasa yang memiliki kekuatan yang dapat membumi hanguskan. Pasukan Raksasa memiliki kekuatan yang sangat mirip senjata pemusnah massal. Membangkitkan pasukan raksasa harus dibayar mahal dengan konsekuensi tidak terkendalinya mereka.
Nausicca menganggap hidup berselaras dengan alam adalah pilihan bijak yang mesti dijalani oleh manusia. Kemunculan Fukai bukan berarti menjadi ancaman karena kemunculan tersebut merupakan hasil buah tangan manusia sendiri. Tetapi bagi Kushana itu merupakan kesalahan dan mengancam sehingga harus dihancurkan. Bagaimanapun caranya, meski harus mengorbankan lebih banyak orang lagi. Kedua-duanya mendapat kesempatan untuk memenangkan dunia dengan cara masing-masing. Kushana, berhasil menghadirkan kembali pasukan raksasa yang menakutkan. Tetapi hancur karena kehadirannya didorong oleh keinginan penaklukkan dan penguasaan. Sementara Nausicaa memilih mengorbankan dirinya karena rasa cinta akan kehidupan. Hayao Miyazaki tidak konsen membenturkan nilai baik dan buruk. Bagi Hayao Miyazaki, Nausicca dan Kushana memiliki alasan kuat untuk cara yang mereka pilih.
Nausicaa of the Valley of the Wind” adalah simbol keselarasan. Bila direnungkan tidak semestinya manusia yang menjadi bagian dari alam merusak keharmonisan didalamnya. Manusia memang memiliki kecerdasan lebih dari makhluk yang lain. Manusia pun memiliki kebebasan. Tetapi bukan berarti kecerdasan dan kebebasan itu digunakan serampangan. Harus ada pertimbagan untung rugi, keuntungan bukan soal materi saja. Bukankah alam telah memberikan yang lebih kepada kita. |Zulkifli Safri|

Nausicaa of the Valley of the Wind | 1984 | Sutradara: Hayao Miyazaki | Negara: Jepang |

 

Komentar

Postingan Populer